-vey-

terima kasih telah berkunjung di Blog pribadi vey

... tuangkan isi hati, pemikiran dan cita ke dalam kata penuh warna menuju nyata ...

Selasa, 07 Februari 2012

‘Kapan ya keruwetan masalah hidupmu terselesaikan ?? ‘


Malam ini saat sedang asik-asiknya memandangi layar komputer sambil ber-internet-ria, tiba-tiba saja terdengar kegaduhan yang duhhhhh .. saya sudah hapal betul dari mana sumbernya .. dalam hati saya berbisik kepada diri sendiri .. dah biasa .. udah ah gak usah keluar, mendingan loe abisin waktu ngenet  dengan bikin blog sebanyak-banyaknya.. tapi kok kegaduhan itu mengalahkan bisikan hati itu  ,, just for your info .. saat itu hampir  jam 23.30 wib lho .. iyah tengah malem .. mbok ya pada melakukan kegiatan lain yang lebih punya “makna” kalo memang blum bisa tidur .. seperti belajar, nyapu halaman, atau nyirem kembang mungkin .. sesuai dengan kapasitas otak masing-masing !! daripada teriak-teriak gak karuan .. gak ada duitnya pula ;(

Di depan rumah seperti biasa masih terang benderang dengan sekelompok tetangga yang bermain kartu .. ya rutin setiap malam untuk mengisi kekosongan waktu beliau-beliau yang sudah purnawirawan.. Sama seperti saya, mereka pun terusik dengan kegaduhan itu .. halah-halah memang yang di dalam rumah itu pada gak tau MALU  !!!  .. bahkan saya sangsi kalo mereka masih punya itu ??  sepertinya urat malu nya sudah korslet ..

Saking gregetan,, salah seorang dari yang sedang bermain kartu menghampiri dan mencoba melerai ..  saya ? walaupun sudah berdiri di balik pagar tapi  otak saya masih bisa menahan kaki ini untuk hanya tetap berdiri di tempat .. entahlah .. saya kok  sudah sangat tidak berselera ya menanggapi teriakan-teriakan tak bermakna seperti itu .. sighhhh 

Bukan hal yang aneh dalam setiap pertikaian  dari dalam situ keluar umpatan nama-nama penghuni kebun binatang dan kata-kata kasar lainnya .. bahkan meskipun tetangga sudah berdatangan dan mencoba melerai .. tapi kok yah gak berhenti juga ya ..  malah semakin keras dan melengking .. mencoba menunjukkan “eksistensi” nya ‘emang siapa loe cuma tetangga mau ikut campur ‘  sang tetangga pun keluar dengan mimik melecehkan .. sambil menggelengkan kepala dan berbicara kepada saya .. wah sudah gak bisa diatur semua .. kacau ..

ya kacau sekali .. dan seketika itu rasa prihatinku langsung tertuju padamu saudaraku .. yang mungkin saja saat itu masih beraktivitas  nun jauh di sana ..   menunaikan tugas kerja sebagai kepala keluarga … ho ho ho .. jauh sekali kau harus pergi mencari nafkah demi mereka yang menurut pengamatanku sama sekali tidak mengindahkan apalagi membuat mu bangga dengan prestasi diri mereka atau hal lainnya .. ya  sebagai kepala keluarga kau pantas dihadiahi prestasi anak-anakmu.. tapi manaa ? Partner hidupmu ? entahlah apakah masih ada gunanya ??

Ehmm,,, hampir saja kukirimkan pesan singkat ke ponselmu, tapi setelah ku pikir-pikir, pastilah dirimu lebih tau apa yang terjadi di dalam situ saban hari kau tidak ada di rumah.. Cukuplah sudah mulutku  berhenti membicarakan keruwetan keluargamu sejak 2 tahun yang lalu.. pertama karena kau jauh lebih tua dariku .. mana pantaslah aku yang lebih muda dan minim pengalaman hidup untuk mengomentari hidupmu kecuali terkait dengan orang tua kita yang tentu saja menjadi tanggung jawab kita bersama selaku anak-anaknya untuk menjaga dan mengawal mereka menjalani masa tua penuh sukacita .. aku yakin di dalam lubuk hatimu kau sepakat denganku khusus untuk hal yang satu itu ..

Setelah semakin dewasa, kita memang jarang bicara, bukan berarti rasa sayang kepada saudara sudah tiada tapi entahlah, mungkin segan mungkin juga bingung .. kita hanya berkumpul saat-saat tertentu saja, sebatas makan-makan kumpul keluarga, haha hihi .. tak lebih ..

Saat ini aku berpikir, apakah masih mampu kau benahi mereka ?? menyadarkan semua yang sudah kelewat batas ‘kurang ajarnya’ bukan sok suci .. bukan pula menggurui,  kita semua punya masalah hidup masing-masing.. termasuk aku pun belum tau bagaimana cerita hidupku di depan sana .. masih menggantung.. tapi itu semua hanya kunikmati sendiri..  hampir tak ada yang tau..

Kembali ke dirimu, kalo boleh jujur, masalah kehidupanmu dan keluargamu bagaikan akuarium, siapapun bisa menonton hampir semua .. aku ulangi hampir semua yang terjadi di dalam sana, sesudah itu mereka mencibir, kasak-kusuk membicarakan mengenai apa yang di lihat sehari-hari secara LIVE ..

jadi kapan keruwetanmu hidupmu terselesaikan  ya ??







Tidak ada komentar:

Posting Komentar